MORALCORAL
Initiatif Photography Project
Karya: Rika Godelava
Sustainable living merupakan gaya hidup ramah lingkungan, yakni dengan membatasi penggunaan sumber daya alam serta produk-produk yang berdampak buruk bagi lingkungan. Gaya hidup ini diterapkan untuk melindungi bumi beserta sumber dayanya untuk kehidupan keberlanjutan yang lebih baik di masa sekarang maupun masa yang akan datang. Penerapan gaya hidup ini juga turut berpartisipasi dalam rencana aksi global yang disepakati oleh pemimpin dunia termasuk Indonesia, yakni Sustainable Development Goals. Salah satu upaya sederhana yang dapat dilakukan dalam menerapkan sustainable living adalah memilih tabir surya yang aman bagi terumbu karang. Pergi berwisata ke pantai dan laut memang tak luput dari penggunaan tabir surya guna melindungi kulit dari paparan sinar matahari yang dapat menyebabkan sunburn. Nyatanya beberapa kandungan tabir surya dapat mengancam keberlangsungan hidup terumbu karang di laut. Kandungan tabir surya seperti oksibenson, paraben, oktinoksat, dan sebagainya mempengaruhi ekosistem terumbu karang yang menyebabkan coral bleach hingga kematian terumbu karang. Terumbu karang sangat berarti bagi kehidupan keberlanjutan karena manfaatnya dalam segi ekologi, ekonomi, maupun sosial. Dari keseluruhan jenis terumbu di dunia, 69% jenis terumbu karang berada di Indonesia. Berdasarkan penelitian serta pengamatan yang dilakukan oleh Pusat Penelitian Oseanografi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (P20 LIPI), terdapat 386 site (36,18%) dengan kategori jelek, 366 site (34,3%) dengan kategori cukup, 245 site (22,96%) dengan kategori baik, dan 70 site (6,56%) dengan kondisi sangat baik. Indonesia sebagai negara yang memiliki jenis terumbu karang terbanyak seharusnya lebih memperhatikan kondisi terumbu karang tersebut. Beberapa negara seperti Thailand dan Hawaii sudah mengeluarkan kebijakan mengenai penggunaan tabir surya. Di Indonesia sendiri isu ini masih belum terlalu diangkat, dapat dilihat dari tidak adanya peraturan mengenai penggunaan tabir surya serta masih banyak produk tabir surya yang tidak memiliki label reef safe. Proyek bertemakan sustainable living ini ditargetkan bagi para pengguna tabir surya saat melakukan pariwisata bahari. Hal ini disebabkan oleh kurangnya kesadaran para pengunjung wisata bahari mengenai bahaya beberapa kandungan tabir surya bagi keberlangsungan hidup terumbu karang, apalagi isu ini belum terlalu diangkat di Indonesia. Melalui kampanye ini, masyarakat diharapkan lebih sadar terhadap kandungan-kandungan tabir surya yang mengancam keberlangsungan hidup terumbu karang dan lebih bijak dalam memilih tabir surya yang akan digunakan saat wisata bahari. Selain itu, melalui kampanye ini masyarakat diharapkan dapat meningkatkan kesadaran mengenai nilai penting sumber daya ekosistem terumbu karang dari segi ekologi, ekonomi, maupun sosial. Memilih tabir surya yang aman bagi terumbu karang merupakan salah satu tindakan sederhana untuk melindungi bumi beserta sumber dayanya untuk kehidupan keberlanjutan yang lebih baik di masa sekarang maupun di masa yang akan datang.
Published at :
SOCIAL MEDIA
Let’s relentlessly connected and get caught up each other.
Looking for tweets ...