“DIBUTAKAN PERASAAN EGOIS” by Friska Gabriela

Sebagai wilayah yang menjadi ibu kota dan pusat pemerintahan dalam jangka waktu yang cukup lama, Jakarta mengalami berbagai krisis lingkungan yang mengancam keberlangsungan hidup masyarakat setempat. Krisis yang kerap kali dirasakan adalah kurangnya pasokan air bersih di Jakarta. Krisis ini disebabkan oleh adanya penggalian air tanah yang berlebihan setiap tahunnya di Jakarta. Salah satu faktor utama yang menyebabkannya merupakan dampak dari penggalian air tanah yang tersedia di kedalaman 80 hingga 300 meter dalam skala tinggi. Pada kenyataannya, kebutuhan air bersih warga Jakarta tidak dapat dipenuhi seutuhnya. Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) hanya dapat memenuhi sekitar 40% dari kebutuhan air bersih wilayah Jakarta. Alternatif yang dianggap paling efisien menurut masyarakat adalah penggunaan air tanah. Pola ini berlangsung dalam jangka waktu yang lama sampai semakin memperparah kondisi tanah Jakarta. Jika hal ini terus dibiarkan, maka prediksi wilayah Jakarta akan tenggelam dalam beberapa tahun kedepan akan menjadi kenyataan pahit yang harus diterima.