Kolaborasi Seni Karya berjudul ” Sengko” JICON Dance Fest

JICON Dance Fest (Jakarta International Contemporary Dance Festival), merupakan festival yang menggabungkan berbagai program tari yang mengedepankan semangat kontemporer dalam praktik dan wacana pertukaran dan kolaborasi interdisipliner, serta program pertukaran dan jejaring internasional. Rancangan penggabungan berbagai program dalam platform JICON Dance Fest dimaksudkan untuk menciptakan intermediasi dan keterhubungan yang mengakomodir keberagaman arus ekosistem tari saat ini, seiring dengan semakin kompleksnya permasalahan sosial di masyarakat kita. Di antara terobosan yang dicari oleh JICON Dance Fest antara lain, kemungkinan perluasan praktik tari lintas disiplin, hibriditas, penelitian tari, dan keterbukaan terhadap interpretasi tubuh, serta perluasan metode pementasan di era digital.

Pada tahun 2021 tepat di bulan Oktober, kami berkesempatan untuk berkolaborasi dengan beberapa seniman Tari, Komposer, untuk menggarap karya video yang berjudul “Sengko”. “Sengko” merupakan penggambaran terhadap perasaan yang dialami oleh seorang Irfan Setiawan (Alm.) yang merupakan seniman tari . Kolaborasi ini adalah Kolaborasi International Sister City Jakarta X Maputro  yang merupakan salah satu program dari JICON. Projek seni ini tidak hanya melibatkan satu bidang seni (tari) namun juga ada dari seniman video, komposer, new media. Irfan Setiawan (Alm.) adalah seniman yang sekaligus sebagai penggagas ide dari karya “Sengko” ini yang berkolaborasi dengan beberapa seniman yaitu Idio Chichava, dew cultura, Kevin Juliantu, Arham Aryadi, Octavianus Frans.

Karya Video “Sengko”

Referensi : https://jicon.id/en/jicon/